Esaunggul.ac.id, MoU ditandatangani oleh kedua institusi pada 16 Maret 2021 (14.30 – 16.00 Waktu Jakarta). Melalui upacara yang dilakukan di Zoom, akibat pembatasan perjalanan internasional akibat pandemi COVID-19. MoU tersebut ditandatangani oleh Rektor Universitas Esa Unggul, Dr. Ir. Arief Kusuma Among Praja, dan Paula Mills selaku CEO (AE).
Penandatanganan dilanjutkan dengan webinar tentang “Bagaimana mengubah Ide menjadi Bisnis”. Webinar ini diikuti oleh mahasiswa dari UEU dan AE. Mengutip dari presentasi Paula Wills, dia menyebutkan bahwa kita hidup di dunia di mana masa depan tidak pasti, dan itu milik pencipta dan inovator, di mana kita perlu berhenti memikirkan cara mendapatkan pekerjaan melainkan #bossyourfuture.
Kolaborasi ini sejalan dengan visi dan misi UEU dalam menciptakan lulusan “Cerdas, Kreatif, dan Wirausaha”. Upaya kewirausahaan telah berdampak besar pada kondisi ekonomi, lingkungan bisnis dan penciptaan lapangan kerja di berbagai negara. Faktanya, mereka memberikan kontribusi yang signifikan terhadap PDB negara dan sering disebut sebagai aset nasional. Lewatlah sudah hari-hari ketika memulai bisnis sendiri dianggap berisiko.
Esa Unggul University Indonesia UEU and Academic of Entrepreneurs Australia AE signs a Memorandum of Understanding MoU
Saat ini, naluri kewirausahaan didorong dan dijunjung tinggi. Namun, untuk mencapai prestasi ini tidaklah mudah, terutama karena sulitnya menemukan pasar yang tepat untuk ide yang tepat, dan itulah mengapa keterampilan wirausaha sangat dibutuhkan. Dengan modernisasi dan laju kehidupan yang terus berubah, usaha wirausaha dengan potensi yang menjanjikan sekarang disponsori oleh organisasi pemerintah dan bahkan oleh pengusaha mapan atau perusahaan pendanaan usaha lainnya.
Nota kesepahaman tersebut akan mengarahkan kedua institusi untuk mengadakan kegiatan termasuk hackathon. Kolaborasi ini bertujuan untuk membantu wirausahawan muda membangun ide virtual mereka menjadi model bisnis yang kuat. Banyak dari kita yang mengetahuinya sebagai perusahaan baru.
