Pembukaan Acara Business Develoment Service (BDS) di Universitas Esa Unggul

Esaunggul.ac.id KPP Pratama Jakarta Kebon Jeruk Dua kembali menggelar Business Develoment Service (BDS) bagi 400 Wajib Pajak penggiat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dengan menggandeng Tokopedia dan Modalku, di Universitas Esa Unggul, Kamis (3/10).

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan Memorandum of Understanding (MoU) antara Kantor Wilayah DJP Jakarta Barat dengan Tax Center Universitas Esa Unggul terkait dengan edukasi perpajakan.

“Turut berperan dalam edukasi perpajakan di Indonesia merupakan bentuk implementasi kami terhadap Tri Dharma Perguruan Tinggi. Tax Centre ini akan menjadi wadah bagi kajian, penelitian dan sosialisasi pajak di lingkungan univertas dan masyarakat,” ungkap Arief Kusuma Among Praja, Rektor Universitas Esa Unggul.

Rektor UEU Saat Menyampaikan Sambutan

Arief pun mengatakan saat ini penetrasi UMKM bisa maju dengan mudah karena memanfaatkan go-digital. “Kehadiran marketplace (pasar elektronik) menjanjikan pasar yang lebih besar bagi UMKM, untuk menghadapi persaingan di era industri 4.0 dibutuhkan pemasaran dan modal yang andal.” terangnya

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah DJP Jakarta Barat Erna Sulistyowati dalam pemaparannya saat memberikan materi kepada para peserta menjelaskan UMKM enggan beralih ke bisnis digital karena minimnya informasi seputar e-Commerce. “Fokus program BDS 2019 yakni mengembangkan usaha dengan memanfaatkan aplikasi pemasaran dan pembiayaan yang tersedia secara daring.” ungkapnya.

Foto Bersama Penandatangan

Aly Rahmat Shaleh, Kepala KPP Pratama Jakarta Kebon Jeruk Dua, menambahkan kendala umum yang dihadapi oleh UMKM untuk bertahan di dunia bisnis adalah pemasaran dan pemodalan.

“Kami mengundang dua wajib pajak di bidang e-commerce untuk mengedukasi para pelaku UMKM, yakni Tokopedia dan Modalku. Tokopedia akan memperkenalkan cara mudah dan cepat untuk mulai jualan di marketplace. Adapun, Modalku memberikan informasi tentang alternatif solusi bagi terbatasnya modal usaha UMKM,” jelasnya.

Sundfitris, Vice President of Tax Tokopedia, mengatakan pihaknya senantiasa berupaya untuk mendukung kemajuan UMKM di Tanah Air. “Dengan kerja sama ini, kami berharap dapat membantu UMKM yang taat pajak untuk menjual produknya sehingga omzet dapat melejit.”

Hal senada diungkapkan oleh PR & Marketing Manager Modalku Errik Jaya Tirta, “Kami siap membantu UMKM yang membutuhkan modal tambahan untuk mengembangkan usahanya.”Acara juga turut dimeriahkan oleh kehadiran bazar kuliner olahan UMKM. Peserta BDS berkesempatan mendapat voucher untuk mencicipi berbagai makanan dan minuman yang ditawarkan.