Deskripsi:
Hoki merupakan cabang olahraga yang dilakukan dalam determinasi tinggi sehingga setiap atlet pun dituntut untuk memiliki kondisi fisik yang baik. Tingkat konsumsi cairan dari minuman, makanan ataupun suplemen dapat menentukan status hidrasi pada atlet hoki yang memiliki aktivitas berat seperti jogging, lari dan beberapa variasi kecepatan pada saat permainan. Tujuan : Menganalisis hubungan antara konsumsi cairan, asupan suplemen dan status hidrasi pada atlet hoki di UKM Hoki Universitas Pancasila. Metode : Desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional pada 32 atlet hoki di UKM Hoki Universita pancasila usia 19-22 tahun. Hasil : Rata-rata konsumsi cairan yaitu 4569,65, rata-rata asupan suplemen 175, terhidrasi baik sebelum latihan 17 orang (53,1%) dan yang terhidrasi baik setelah latihan hanya 7 orang (21,8%). Ada hubungan yang signifikan antara konsumsi cairan dengan status hidrasi sebelum latihan p-value = 0,013, Ada hubungan antara konsumsi cairan dengan status hidrasi setelah latihan p-value = 0,002, tidak ada hubungan antara asupan suplemen dengan status hidrasi sebelum latihan p-value = 0,756 dan tidak ada hubungan antara asupan suplemen dengan status hidrasi p-value = 0,957. Kesimpulan : Konsumsi cairan mempunyai hubungan yang signifikan dengan status hidrasi sebelum dan setelah latihan, sedangkan asupan suplemen tidak mempunyai hubungan dengan status hidrasi sebelum dan setelah latihan.
Penulis :
Nindy Fitriyah ( 2013-32-068 )
Download :
