esaunggul.ac.id, Platform digital wealth management, tanamduit hadir dalam pelatihan Investasi dan Hukum: Instrumen Investasi, Inovasi Digital, dan Aspek Hukum di Universitas Esa Unggul, Jumat (15/11). Edukasi yang dilakukan merupakan bentuk dari komitmen tanamduit dalam mencerdaskan Indonesia untuk berinvestasi demi masa depan.

Acara pelatihan dihadiri oleh Dekan Fakultas Hukum Universitas Esa Unggul Dr. Wasis Sutesio, S.H., M.H., Co-Founder tanamduit Muhammad Hanif, Chief Economis tanamduit Ferry Latuhihin, dan Assegaf Hamzah & Partners (AHP) Partner Bono Daru Adji. tanamduit hadir sebagai pihak yang mewakili industri pasar modal dan investasi.

“Melalui pelatihan hari ini, saya berharap mahasiswa Universitas Esa Unggul menjadi pribadi yang lebih cermat terhadap tren perkembangan ekonomi di Indonesia, serta cerdas dalam berinvestasi.” ujar Dekan Fakultas Hukum Universitas Esa Unggul, Dr. Wasis Sutesio, S.H., M.H. dalam penyambutan acara pelatihan, Jumat (15/11/2019).

Pelatihan kemudian dilanjutkan dengan penjabaran terkait wawasan ekonomi makro sebagai dasar investasi oleh Chief Economist tanamduit, Ferry Latuhihin. Materi tersebut disambung dengan penjelasan tentang struktur dan instrumen pasar modal di Indonesia dan investasi pasar modal masa kini dengan menggunakan platform digital oleh Co-Founder tanamduit, Muhammad Hanif.

“Dengan adanya kemudahan yang ditawarkan oleh fintech di masa kini, investasi dapat dimulai dari jumlah sekecil Rp 10.000 dan dapat dilakukan kapan saja.” ujar Hanif. “Untuk teman-teman mahasiswa yang mau mulai menabung untuk masa depan, sebaiknya memulai dengan membeli reksa dana yang dijual secara retail melalui aplikasi fintech.” tegasnya.

Ferry mengatakan tema sosialisasi tanamduit adalah mengajarkan generasi muda untuk memahami dan mencoba beli reksa dana, terutama dengan kemudahan yang difasilitasi oleh teknologi. Diharapkan setelah mengikuti pelatihan ini mahasiswa dapat melihat outlook economic outgrowth dan berani untuk berinvestasi untuk belanja masa depan.

Pelatihan dilengkapi dengan literasi tentang tinjauan legal UU pasar modal dibawakan oleh AHP Partner, Bono Daru Adji, yang kemudian disambung dengan studi kasus transaksi pasar modal.

Selain Universitas Esa Unggul, tanamduit juga memiliki rencana untuk membagikan pengetahuan ke Universitas Indonesia bulan Desember 2019 mendatang. Program edukasi tanamduit tidak hanya berbentuk kunjungan ke kampus-kampus di Indonesia. Edukasi dan sosialisasi juga akan diadakan dalam bentuk sosialisasi investasi dan seminar financial planning.

tanamduit merupakan perusahaan fintech Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) dan produk investasi lain termasuk asuransi yang telah mendapatkan izin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sedangkan mayoritas nasabah tanamduit berasal dari kalangan milenial berumur 25 – 35 tahun. Hingga saat ini total nasabah tanamduit mencapai sekitar 140.000 akun.

Sumber: BeritaSatu.com