Dalam rangka Lomba Kampus BERSIH NARKOBA,Badan Narkotika Nasional (BNN) mengadakan beberapa kegiatan untuk perguruan tinggi sejabodetabek,salah satunya adalah Duta Kampus Anti Narkoba BNN periode 2014- 2015.Nantinya pasangan Duta Kampus Anti Narkoba yang terpilih akan menjadi kepanjang tangan BNN dalam menyampaikan bahaya narkoba di lingkungan pendidikan.
Menurut Direktur Peran Serta Masyarakat BNN Brigjen Pol Siswandi, pelaksanaan ajang seperti ini merupakan wujud nyata mencetak generasi muda yang peduli pada dampak menghancurkannya narkoba,sehingga memacu pemuda Bangsa Indonesia yang lain untuk bersikap sama dan mengikuti jejak rekan-rekannya.Karna perlu disadari bahwa generasi muda,khususnya mahasiswa merupakan sasaran utama narkoba.
Dengan begitu,lahirnya Duta Kampus Anti Narkoba 2014 akan memperkuat upaya penanggulangan narkoba yang semakin digalakkan pemerintah.Mereka adalah agen-agen perubahan yang turut serta menyelamatkan wilayah pendidikan di bangsa ini dari ancaman narkoba.Serta Duta Kampus Anti Narkoba menyiapkan strategi besar untuk membentengi perguruan tinggi dari penyalahgunaan narkoba.
Proses seleksi dan persyaratan menuju Duta Kampus Anti Narkoba BNN 2014 melalui proses yang ketat dan diikuti oleh perguruan tinggi yang ada di Jabodetabek. Adapun Universitas Esa Unggul setelah melakukan audisi yang dilakukan departemen kemahasiswaan Universitas Esa Unggul dibawah komando Rahmadadi “ BLACK “ diwakilkan oleh Saudari Priska Erin mahasiswa angkatan 2012 jurusan Perencanaan & Tata Wilayah Kota dan saudara Fajar Jati Wicaksono angkatan 2013 jurusan Teknik Informatika.
Sebelum memasuki arena penilaian,para pasangan Duta Kampus Anti Narkoba BNN 2014 akan di karantina untuk mendapatkan penjelasan tentang seluk beluk penanggulangan narkoba.Dimana pada hari Selasa, 19 Agustus 2014 di lakukan pembekalan materi menuju karantina untuk para Duta Kampus Anti Narkoba BNN 2014.Materi yang diberikan adalah “ Upaya Mewujudkan Duta Kampus yang Kreatif,Inovatif, Produktif, Berkarakter serta Cinta dan Bangga menjadi Bangsa Indonesia “ oleh Prof. Joko Santoso dari Dirjen Dikti Kemendikbud dan materi “ Pemahaman Tentang Rehabailitasi bagi Penyalah gunaan dan Pecandu Narkoba “ oleh Dr. Diah Utami dari Deputi Rehabilitasi BNN.
Semoga kegiatan yang diselenggarakan BNN dengan dukungan dari kalangan Universitas ini dapat berjalan dengan baik dan dimudahkan oleh TUHAN YME sehingga dapat mewujudkan “INDONESIA BEBAS dari NARKOBA “..Aminn
