Deskripsi :

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan transverse friction yang diberikan pada intervensi ultrasound terhadap pengurangan nyeri akibat tennis elbow tipe II. Penelitian dilakukan di unit fisioterapi Rumah Sakit Sint Carolus Jakarta. Adapun jumlah pasien yang menjadi objek penelitian adalah 20 orang pasien laki-laki dan perempuan dengan keluhan nyeri akibat tennis elbow tipe II, dengan kisaran umur antara 36-55 tahun. Penelitian yang dilakukan bersifat kuasi eksperimental untuk mempelajari fenomena sebab akibat dengan memberikan perlakuan pada objek penelitian. Pasien dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok perlakuan I yang diberi intervensi dengan pemberian ultrasound saja dan kelompok perlakuan II yang diberi intervensi dengan pemberian ultrasound dan transverse friction. Untuk melihat perubahan tingkat nyeri digunakan pengukuran sebelum dan sesudah intervensi dengan Visual Analog Scale. Teknik pengambilan sample dilakukan dengan teknik purposive sampling. Analisa data dilakukan dengan uji Wilcoxon untuk mengetahui efek perlakuan terhadap objek penelitian dan uji Mann-Whitney yang melihat kondisi awal dan kondisi akhir dari kedua kelompok dimana pada kondisi awal, tidak boleh terdapat perbedaan yang bermakna antara kedua kelompok yang diteliti. Pengolahan dan analisa data ini menggunakan Statistical Program for Social Science (SPSS. 11,0) untuk melihat efek perlakuan yang bermakna terhadap objek penelitian. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa intervensi dengan ultrasound dan transverse friction pada kelompok perlakuan II memberikan hasil yang lebih baik daripada intervensi dengan ultrasound saja dalam mengurangi nyeri akibat tennis elbow tipe II. Dengan demikian, teknik ini dapat digunakan sebagai salah satu metode fisioterapi dalam mengurangi nyeri pada kondisi tennis elbow tipe II.

Universitas Esa Unggul

Penulis :

Muki Partono

Download :