Program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Esa Unggul meletakkan titik berat pada eksistensi manusia dalam pendidikan.  Eksistensi manusia menjadi fokus mendasar dalam kebutuhan dan tantangan permasalahan pendidikan. Pemikiran didasari pada identitas manusia sebagai makhluk educandum dan sekaligus sebagai makhluk rational.  Makna dari hal tersebut  adalah bahwa manusia memerlukan pendidikan dan dapat didik. Di sisi yang sama, individu manusia juga membutuhkan peran lembaga pendidikan dalam memfasilitasi pembentukan  kepribadian, mengembangkan kemampuan, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan yang diaplikasikan dalam kehidupan.

Berpijak pada hal tersebut maka diperlukan penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas dengan pemahaman pengetahuan yang mendasari wawasan berpikir tentang perannya sebagai makhluk educandum, rational dan sekaligus dalam peran sosialnya untuk memenuhi tuntutan kompetensi abad 21.  Pemahaman pengetahuan sebagai wawasan berpikir perlu diletakkan pada kemampuan mengintegrasikan pemahaman ritualisme, liberalisme dan toleransi dalam membangun nilai spiritualitas Pendidikan.

Berdasarkan kajian tersebut maka Dr. Ratnawati Susanto, S.Pd.,M.M.,M.Pd merasakan pentingnya  penanaman wasasan sebagai konsep berpikir melalui pendampingan pengetahuan.  Dengan difasilitasi International Lecture Share Series, Study Base of Academic and Base Practice  dan merupakan kolaborasi ALC, Universitas Esa Unggul, Fatoni University, Thailand dan Muhammadiyah Islamic  College Singapore melakukan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dalam bentuk Webinar dan menggunakan platform Zoom.  Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk peningkatan pengetahuan mengenai cara dan upaya yang perlu dilakukan dalam sebuah perubahan dan paradigma perubahan untuk integrasi ritualisme, liberalisme dan toleransi dalam membangun nilai spiritualitas pendidikan.