Pembuatan maket kawasan “Masjid Darul Jannah Mosque with Water Square”

Pembuatan maket kawasan “Masjid Darul Jannah Mosque with Water Square”

Pembuatan maket kawasan “Masjid Darul Jannah Mosque with Water Square” Kerjasama Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Esa Unggul dan University of Rotterdam Applied Science

Dalam rangka menindaklanjuti kerjasama antara Pemerintah Belanda dan Pemerintah Indonesia, terutama bidang perairan maka pada tanggal 21-24 November 2016 Perdana Menteri Belanda, perwakilan dari Sister City Rotterdam, dan University of Rotterdam Applied Science melakukan kunjungan ke Indonesia.

Salah satu agenda kunjungan adalah penyelenggaraan Dutch Training and Exposure Programme (DUTEP) yang diselenggarakan oleh Nuffic Neso Indonesia bertempat di Hotel Mercure Sabang. Aktivitasnya adalah penyelenggaraan workshop dengan topik-topik yang varians berikut:

  1. Integrated Smart Participatory Planning for Multifunctional Public Space
  2. Operation and Maintenance of Flood Control Infrastructure
  3. Land Reclamation in Northern Jakarta

Pada hari kedua Workshop (tanggal 23 November 2016) tim Universitas Esa Unggul yang terdiri dari Dosen dan Mahasiswa Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota diberi kesempatan untuk mempresentasikan maket kawasan “Masjid Darul Jannah Mosque with Water Square”. Pembuatan maket ini merupakan kerjasama antara Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota dengan salah satu mahasiswa Rotterdam University yaitu Mr. Lesley Blom, dengan Supervisi Mr Gerard Peet dan difasilitasi oleh Lurah Cipete Utara, Mohammad Yohan selaku Alumnus Esa Unggul.

Proses Pengerjaan Pembuatan Maket

Dalam kurun waktu yang terbatas, tim mempelajari konsep yang telah disusun  oleh Mr. Lesley Blom, site plan versi 2D dan membuat model 3Dimensi menggunakan software sketch up. Setelah ditentukan desain dasar kawasan, maka tim menentukan skala kawasan yaitu 1:100.

Proses Pengerjaan Pembuatan Maket

Proses Pengerjaan Pembuatan Maket

Langkah awal pembuatan maket adalah melakukan brainstorming membahas desain dan langkah kerja, kemudian menyusun daftar belanja material maket seperti acrylic, karton, lem, gunting dll. Tim mulai mebuat  desain dasar,  pola, melakukan pengukuran, menggunting, menempel dan mewarnai. Kemudian tim menggabungkan berbagai bagian tersebut menjadi bangunan masjid dan mulai membuat landscape kawasan termasuk detail penunjang seperti rumput dan pohon.

Pembuatan Bangunan Mesjid dan Landscape Kawasan

Pembuatan Bangunan Mesjid dan Landscape Kawasan