Esaunggul.ac.id, Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Esa Unggul menggelar Pameran Seni bertajuk ” Semua Dalam Seni” yang diselenggarakan mulai tanggal 17-29 Januari 2019, di Lobi Gedung Utama, Universitas Esa Unggul, Kebon Jeruk.
Dosen Pembimbing Pameran Seni DKV, Tri Wahyudi mengatakan Pameran Seni DKV ini diselenggarakan sebagai sebuah wadah apresiasi terhadap karya-karya yang dibuat oleh para mahasiswa khususnya mahasiswa DKV Universitas Esa Unggul. Menurutnya, seorang desainer ataupun Seniman harus merayakan Karya yang dibuatnya salah satunya dengan cara menggelar pameran.
“Pameran ini mempresentasikan karya-karya mahasiswa Desain Esa Unggul yang telah mereka buat, pameran ini juga dapat dijadikan momentum bagi para mahasiswa untuk mengetahui apresiasi apa yang mereka dapatkan ketika karya mereka ditampilkan saat pameran, karena semua karya yang telah dibuat harus dapat dinikmati oleh semua orang agar kita mengetahui feedback apa yang akan kita dapatkan sebagai seorang desainer dan seniman,” ucapnya.
Tri pun menjelaskan mengapa memilih Tema “Semua Dalam Seni ” dalam pameran ini. Hal ini dikarenakan seluruh aspek kehidupan manusia tidak terlepas dari Seni, dari mulai bangun tidur hingga terlelap kembali, seni selalu berdampingan dengan manusia. Untuk itu, lanjut Tri karya-karya mahasiswa pun dibuat dengan teknik dasar seni rupa yang berbeda, yang tentunya dapat dinikmati serta diapresiasi oleh seluruh masyarakat.
“Teknik dalam pengerjaan karya pun bermacam-macam, ada yang menggunakan teknik 2D seperti Ilustrasi, Cover Buku, Drawing Art dan teknik 3D seperti di belakang saya ada karya 3D dengan eksplorasi pendekatan seni rupa yang dibuat semenarik mungkin,” tuturnya.
Dosen sekaligus Perupa Seni ini pun melanjutkan terdapat 40 mahasiswa DKV angkatan 2019 yang terlibat dalam pengerjaan karya dan pameran seni ini. Tentunya proses kurasi pun dilakukan guna memilih karya-karya terbaik yang dapat ditampilkan dalam pameran tersebut. Proses pembuatan pameran dan karya ini pun dilaksanakan dalam satu semester. “Jadi di awal semester, mereka diajak untuk membuat karya yang serius agar nantinya ketika akhir semester karya mereka dapat dipamerkan,” ujarnya.
Tri pun berharap pameran seni ini dapat kembali terselenggara di tahun selanjutnya, karena sangat bermanfaat bagi mahasiswa untuk mengetahui sejauh mana karya mereka diapresiasi oleh banyak orang. Karena dengan apresiasi seorang seniman ataupun desainer dapat berproses menghasilkan karya yang lebih baik lagi.
“Mudah-mudahan pameran seperti ini kembali terselenggara di tahun-tahun selanjutnya, karena salah satu kegiatan yang dilakukan oleh desainer atau seniman selepas menghasilkan karya adalah dengan mempresentasikan karya mereka kepada publik salah satunya dengan pameran seni, bagi mahasiswa pameran ini juga banyak mengajarkan mereka sejumlah hal yang tidak didapatkan di bangku kuliah seperti bagaimana belajar manajemen seni, belajar estetika serta mengoragnisir,” tutupnya.
Bagi kalian yang ingin mengapresiasi karya seni mahasiswa DKV Esa Unggul bisa mengunjungi pelataran lobi gedung utama Universitas Esa Unggul, bahkan di pameran ini para pengunjung juga dapat membeli karya-karya yang dipamerkan.
