Esaunggul.ac.id, Untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada Senin, 28 Oktober 2019, Kelompok Studi Akuntansi (KSA) Universitas Esa Unggul menggelar Upacara sumpah Pemuda yang bertempat di Lapangan Monumen IKADA Monas, Jakarta Pusat. Sebanyak 35 mahasiswa yang mengikuti upacara ini, selain pengurus KSA acara ini juga dihadiri oleh Badan Eksekutif Mahasiswa FEB, Dewan Perwakilan Mahasiswa FEB dan Kelompok Studi Manajemen FEB koordinator Kominfo HMJ KSA, Felisita Ferdinanda menerangkan dipilihnya tempat penyelenggaraan upacara Sumpah Pemuda di Lapangan Ikada Monas dikarenakan tempat tersebut memiliki sejumlah memori sejarah tentang pergerakan pemuda saat merebut kemerdekaan.

“Jadi dipilihnya lapangan IKADA Monas agar para pemuda terutama mahasiswa UEU mengenang peristiwa Rapat Raksasa yang pernah terjadi di tempat ini, maka didirikanlah Monumen IKADA. Monumen ini menggambarkan sosok lima pemuda, jumlah minimal yang dapat menggambarkan himpunan massa dengan sikap tekad, berani, optimistis, dengan memancangkan bendera Merah Putih,” ucapnya.

Suasana saat Sumpah Pemuda

Dirinya pun menambahkan perayaan sumpah pemuda seyogyanya harus dijadikan alarm pengingat bagi para generasi muda agar terus berjuang dan mampu memberiklan sumbangsih yang besar bagi bangsa Indonesia.

“Dengan mengadakan upacara memperingati hari Sumpah Pemuda ini kami mengenang jasa para pahlawan. Hari Sumpah Pemuda ditetapkan pada 28 Oktober sebagai tonggak sejarah awal kebangkitan pemuda seluruh Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Dan kita, sebagai Mahasiswa yang berperan sebagai Generasi Penerus bangsa Indonesia harus memiliki jiwa patriotisme dan bertanggung jawab dalam memperjuangkan apa yang seharusnya kita perjuangakan” terangnya.

Felistia bersama seluruh teman-teman KSA berharap lewat perayaan sumpah pemuda ini, seluruh pemuda/i sekarang terutama kita sebagai mahasiswa yang mengikuti himpunan di kampus, dapat meniru semangat pada sosok lima pemuda yang ada monumen itu. Memiliki sikap tekad, berani, optimis dalam memajukan bangsa dan negara.

“Mudah-mudahan momentum ini menjadi kebangkitan para pemuda dan pemudi Indonesia untuk terus berjuang demi bangsa dan negara,” tutupnya.