Deskripsi:

Latar belakang : Salah satu indikator bayi sehat adalah panjang badan. Panjang bayi saat lahir ditentukan oleh pertumbuhan janin saat dalam kandungan. Salah satu yang mempengaruhi pertumbuhan janin adalah asupan zat gizi ibu. Kalsium merupakan mineral yang sangat penting bagi pertumbuhan tulang. Selain asupan kalsium dari makanan, suplementasi seringkali dilakukan untuk mencegah resiko defisiensi. Tujuan : Mengetahui hubungan antara suplemen kalsium yang dikonsumsi ibu dengan panjang bayi saat lahir. Metode : Pengambilan data asupan suplemen kalsium dilakukan dengan cara wawancara terhadap 30 ibu hamil yang sudah memasuki trimester kedua. Kemudian panjang bayi didapat dari hasil pengukuran pada saat bayi tersebut dilahirkan. Uji statistik yang digunakan pada penelitian ini adalah Product Moment Correlation untuk mengukur kekuatan hubungan antara variabel bebas (X) yaitu asupan zat gizi pada ibu hamil dan variabel terikat (Y) yaitu panjang bayi. Hasil : Dari hasil penelitian didapat rata � rata asupan suplemen kalsium responden sebesar (562.5�258.789) mg, dan rata-rata panjang bayi saat lahir adalah (4.67�1.241) cm. Hasil uji statisik menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara asupan suplemen kalsium pada ibu hamil dengan panjang bayi saat lahir (P≥0.05). Kesimpulan : Penelitian ini menunjukkan bahwa asupan suplemen kalsium pada ibu hamil tidak berhubungan dengan panjang bayi saat lahir. Oleh karena itu perlu adanya penelitian lebih lanjut dengan jumlah sampel lebih besar dan perlu tambahan analisa pengaruh asupan zat gizi lainya serta faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi panjang bayi saat lahir.

Penulis :

Frasisca Mega Mulya (2009-32-027)

Download :