Aktivitas Mahasiswa/i Asal Taiwan yang mengikuti Student Exchange Program
Esaunggul.ac.id, Jakarta Barat, Program Summer Exchange student hasil kerjasama antara Universitas Esa Unggul dan dua univeritas Asia Timur yakni Asia University dan Xiazhouang University telah memasuki tahap pengiriman mahasiswanya ke masing-masing Universitas. Asia University dan NXU lebih dahulu mengirimkan Mahasiswa/i untuk mengikuti program tersebut di Esa Unggul.
Selama hampir dua minggu mahasiswa dari dua Universitas tersebut mengikuti berbagai kegiatan yang bersifat akademis maupun kebudayaan di Kampus Esa Unggul Kebon Jeruk. kegiatan itu diantaranya ialah belajar bahasa Indonesia, mengenal budaya Indonesia lewat Tarian hingga Ilmu Bela Diri dan juga jalan-jalan ke beberapa Museum yang berada di Jakarta.
Salah satu Mahasiswi yang ikut melakukan program Pertukaran Pelajar Emily mengatakan banyak hal yang dipelajari olehnya dan teman-temanya saat mengikuti program tersebut selama dua minggu. Salah satu yang menurutnya berkesan dari program ini ialah dirinya bisa mengenal teman barunya dari berbagai latar belakang dan budaya.
“Saya senang sekali mengikuti Summer Exchange di Esa Unggul, selama dua minggu saya mengenal banyak sekali teman baru dari berbagai budaya yang berbeda di Indonesia. Semua budaya di sini sangat unik-unik dan juga seru sekali,” Ujar Emily saat Penutupan Program Pertukaran Summer Exchange di Esa Unggul, Jakarta Barat, Jumat (21/07/2017).
Jalan-jalan Mahasiswa/i Program Student Exchange di Jakarta
Mahasiswi Asia University jurusan Psikologi ini pun menceritakan berbagai pengalaman seru saat mengikuti program ini. Awalnya, dia dan kelima temannya sempat khawatir saat mengetahui Program tersebut diselenggarakan di Indonesia. Kekhawatiran ini bukan tanpa alasan, pandangan mengenai Indonesia di mata dunia Internasional khususnya di Cina telah dicap sebagai negara yang melindungi ekstrimis yakni ISIS.
“Awal saya datang ke Indonesia, saya sempat khawatir tentang keamanan disini. Bahkan saya tidak bisa tidur pertama kali datang ke sini, hal ini dikarenakan bayangan saya tentang Indonesia itu seperti yang diberitakan oleh media-media tentang ISIS dan terorisme,” terang Emily dalam Bahasa Inggris.
Namun, bayangan itu seketika luntur saat bergaul dan merasakan sendiri lingkungan di Indonesia dan Kampus Esa Unggul yang sangat nyaman dan ramah. “Bayangan yang tadinya Indonesia itu radikal dan ektrim mulai luntur saat melihat dan merasakan sendiri betapa ramah dan loyalnya masyarakat Indonesia,” tutur Emily.
Emily pun akan menceritakan kesan-kesannya saat melakukan program pertukaran yang diselenggarakan selama dua minggu nanti kepada teman, kerabat dan orang-orang terdekatnya di Cina. ” Nantinya saya akan menceritakan pengalaman saya selama di sini, yang paling berkesan itu makanannya, kebudayaanya, orang-oranya dan tentang Islam disini. Saya tertarik sekali dengan islam di Indonesia yang berbeda,” tutur Emily.
Sementara itu, Biro Pengembangan Kerjasama, Beasiswa, dan Hibah Didik Wisnu Widjajanto, P.hD dalam sambutan perpisahan dengan para mahasiswa/i program Summer Student menghaturkan ucapan terima kasihnya karena mereka sudah mau mengikuti rangkaian acara yang telah disiapkan oleh panitia dalam hal ini Universitas Esa Unggul.
“Terima kasih kepada kalian anak-anak ku yang sudah mengikuti dengan baik acara Program Summer Exchange ini, mudah-mudahan kalian membawa manfaat dan pengalama yang sangat banyak dari acara ini. Kami dari panitia yakni Esa Unggul tidak dapat memberikan apapun kecuali pengalaman dan rasa terima kasih kami kepada kalian,” ucap Didik.
Didik pun berharap nantinya para mahasiswa/i ini dapat mencerirtakan pengalaman yang baik-baik mengenai Indonesia dan Esa Unggul saat kembali ke negara mereka masing-masing. “Jika kalian kembali ke negara kalian masing-masing, mudah-mudahan kalian membawa cerita yang baik tentang Indonesia dan Esa Unggul kepada kerabat, teman dan seluruh masyarakat di sana,” tutupnya.
Program Summer Student Exchange yang diselenggarakan dari tanggal 09-23 Juli di Esa Unggul telah berakhir, program itu sendiri diakhiri dengan penutupan yang dilakukan oleh segenap civitas Esa Unggul dan dihadiri juga oleh Miss Jenifer salah satu Pengajar dari Asia University. Program ini diharapkan sebagai tonggak kerjasama antar negara dan Universitas di Asia untuk saling mengenalkan budaya mereka masing-masing.
