Deskripsi:

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pembentukan framing pemberitaan pada media Viva News.com dan Media Indonesia.com berlangsung. Serta aspek-aspek apa saja yang ditonjolkan oleh kedua media tersebut dalam memandang peristiwa Kasus Korupsi Gubernur Medan Gatot Pujo Nugroho. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan menggunakan teknik pengumpulan data dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis framing dari Robert N. Entman. Analisis framing Robert N. entman mengkaji pemberitaan dari aspek pendefinisian masalah, prakiraan masalah, membuat keputusan moral dan penekanan penyelesaian permasalahan. Aspek yang menjadi objek penelitian pada tulisan ini merupakan pemberitaan-pemberitaan Kasus Korupsi Gubernur Medan Gatot Pujo Nugroho yang telah dilansirkan oelh media Viva News.com dan Media Indonesia.com kepada publik. Hasil yang didapat dari penelitian analisis framing terhadap pemberitaan Kasus Korupsi Gubernur Medan Gatot Pujo Nugroho pada kedua media tersebut, diketahui bahwa pembentukan framing pemberitaan Kasus Korupsi Gubernur Medan Gatot Pujo Nugroho Di Viva News.Com lebih menekankan kepada upaya pemerintah dalam menangani kasus tersebut. Sedangkan Media Indonesia.com lebih menekankan kepada pemberitaan atas pemerintah harus lebih mengutamakan obyektivitas dalam melakukan penyidikan korupsi tersebut. Adapun aspek-aspek yang ditonjolkan oleh kedua media tersebut meliputi diksi pemberitaan, agenda program pemberitaan, serta seleksi isu. Dari hasil-hasil penelitian ditemukan dugaan adanya penggunaan media oleh pemilik perusahaan media untuk pembentukan citra politik atau menjatuhkan citra dari lawan politik.

Penulis :

M. Rizki Firmansyah (2010-52-002)

Download :