TUV Teken MOU dengan Universitas Esa Unggul

TUV Teken MOU dengan Universitas Esa Unggul

TUV Teken MOU dengan Universitas Esa Unggul

Lembaga Pendidikan Berkelanjutan (LPB) Universitas Esa Unggul melakukan MOU dengan TUV Rheinland yang bertempat di ruang 207 Universitas Esa Unggul. MOU ini merupakan salah satu langkah untuk melengkapi sertifikasi-sertifikasi yang di adakan oleh LPB. (16/2/17)

Dalam sambutannya Rektor Universitas Esa Unggul Dr. Ir. Arief Kusuma, AP, MBA menegaskan bahwa MOU ini untuk melengkapi sertifikasi yang di berikan kepada mahasiswa untuk mengisi SKPI (Surat Keterangan Pendamping Ijazah), yang fungsinya untuk membekali para mahasiswa terjun ke bermasyarakat setelah lulus nanti. “Harapan saya kerjasama ini dapat berjalan lancar kedepannya, mengingat era kompetisi yang semakin berkembang membuat para mahasiswa harus bisa melengkapi keahliannya dengan sertifikasi yang telah disiapkan” ujarnya.

Saat Penandatanganan MOU dengan TUV Rheinland

Saat Penandatanganan MOU dengan TUV Rheinland

Perwakilan TUV Rheinland menyambut baik MOU ini dan berharap dapat terus berkembang, mengingat MEA sudah terbuka lebar sehingga mengharuskan sumber daya manusia di Indonesia untuk dapat bersaing secara global.

Selain itu salah satu tujuan MOU ini adalah pelatihan persiapan sertifikasi ahli manual fisioterapi bekerja sama dengan TUV Rheinland, Jerman. Dalam hal ini Dekan Fisioterapai Universitas Esa Unggul juga turut memberikan sambutannya.

PT ABW juga Teken MOU

Dalam kesempatan ini juga Universitas Esa Unggul melakukan penandatangan MOU dengan PT. Arya Bangkit Widya (ABW), untuk pelatihan K3 (kesehatan dan keselamatan kerja). PT. ABW melalui President Direkturnya menyambut sangat baik dapat menandatangani MOU dengan Universitas Esa Unggul karena merupakan mitra universitas yang pertama bagi PT. ABW, sebelumnya hanya Sekolah Menengah Kejuruan yang menjadi mitra.

Saat Penandatanganan MOU dengan PT. Arya Bangkit Widya

Saat Penandatanganan MOU dengan PT. Arya Bangkit Widya

PT. ABW berharap sertifikasi K3 ini dapat membekali para lulusan perguruan tinggi untuk dapat bersaing di persaingan global yang semakin ketat.