Kafilah Esa Unggul Semangat Berangkat menuju Malang
Esaunggul.ac.id, Jakarta Barat, Tim Musabaqoh Tilawatil Quran Esa Unggul pada hari Rabu (26/07) malam bertolak dari jakarta ke Malang untuk mengikuti ajang MTQ mahasiswa Nasional ke-XV 2017 yang diselenggarakan di Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang.
Universitas Esa Unggul berkesempatan mengirimkan 13 mahasiswanya untuk mengikuti berbagai perlombaan yang memeriahkan ajang MTQ tersebut. Terhitung sebanyak tujuh perlombaan akan diikuti oleh 13 mahasiswa/i Esa Unggul, diantaranya ialah Desain Aplikasi Komputer Al-Quran, Syarhil Quran, Debat Bahasa Inggris, Tartil Qur’an, Fahmil Qur’an dan Khatilil Qur’an.
Salah satu peserta yang mengikuti ajang MTQ Alex Gufron mengatakan sangat antusias mengikuti ajang MTQ di Malang, dia bersama ke-12 teman-temannya sudah melakukan berbagai persiapan baik secara teknik maupun secara mental.
“Persiapan sejauh ini sih sudah 90 persen dan akan kami tingkatkan lagi didalam perjalanan menunju ke Malang, sisanya mungkin doa saja, ” ujar Alex di Universitas Esa Unggul, Rabu (26/07/2017).
Mahasiswa semester akhir Teknik Informatika ini menjelaskan dirinya akan berkompetisi dalam bidang Desain Aplikasi Al-Quran. Dalam perlombaan tersebut dia akan berkompetisi didampingi oleh ketiga temannya yang ikut membantu dalam membuat Aplikasi Safar, sebuah aplikasi yang akan diperlombakan dalam ajang MTQMN di kategori Desain Aplikasi Komputer.
“Insya Allah kami optimis untuk memenangkan perlombaan dalam kategori Desain Aplikasi Al-quran ini, meskipun harus berkompetisi dengan banyak mahasiswa dengan desain Aplikasi yang bagus-bagus dari berbagai daerah, saya dan teman-teman yakin bisa lebih baik karena persiapan kami sudah matang,” ujar Alex.
Kafilah Esa Unggul MTQMN XV Sebelum Berangkat Menuju Malang
Sementara itu, Alfridho Yuliananda salah satu personil MTQMN yang juga ikut ke Malang menuturkan telah melakukan latihan intensif untuk mengkuti perlomba Debat Bahasa Inggris sejak dua minggu sebelum keberangkatan. Hal ini dilakukan agar saat maju dalam perlombaan dirinya siap secara mental dan teknik.
“Sudah menyiapkan dalam perlombaan MTQMN ini sudah lama, namun diintensifkan pada dua minggu ini agar lebih lancar lagi saat debat nanti,” tuturnya.
Sama seperti Alex, Alfrido pun optimis dirinya mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya terutama dalam segi persiapan materi mengenai debat yang akan dilakukan oleh dirinya dengan pasangan debatnya yakni Nuri Nofitasari. Alfrido pun telah membangun kemistri dengan pasangan debatnya agar dirinya dapat dengan lancar mempresentasikan materi debatnya.
“Persiapaan kita sih sudah 95%, soalnya kita sudah menyusun materi dan dimatangkan dua minggu sebelum berangkat. Insya Allah kami optimis dapat menang,” tutup Alfrido.
Pada hari Sabtu pagi (29/07), Tim MTQMN pun sudah tiba di Malang. Setibanya di Malang para peserta langsung mengadakan briefing singkat untuk mengadakan pawai peserta MTQMN yang diadakan oleh pantia. Selain 13 peserta, tim official dari Esa Unggul pun turut mendampingi peserta di antaranya ialah dari Biro Kemahasiswaan Rahmadadi., SE yang bertindak sebagai Ketua Kafilah, Ahmad Syalaby.,SAg dan M.Rafi Fernanda. Pada perhelatan MTQMN ini, Esa Unggul sendiri akan bersaing dengan perguruan tinggi seluruh di Indonesia, sebanyak 271 Perguruan Tinggi ikut mengambil bagian dalam acara tersebut.
